NewsBalikpapan –
Wali Kota Balikpapan Kalimantan Timur, Rizal Effendy mengaku belum puas dengan layanan publik di masyarakatnya. Ini berkaitan dengan hasil survey Indonesian Most Livable City Index yang dilansir Ikatan Ahli Perencana Indonesia (IAP) yang menyebutkan Balikpapan masuk katagori ideal dan layak huni.
“Secara jujur bahwa masih banyak kekurangan yang harus dibenahi, hingga masih belum bisa secara ideal disebut kota nyaman dan layak huni,” katanya.
Rizal mengapresiasi, atas penghargaan yang diberikan masyarakat sehingga Balkpapan menjadi kota paling nyaman dan layak huni. Bahkan atas keberhasilan itu, Walikota Balikpapan menjadi salah satu narasumber majalah terkemuka di Inggris.
Rizal mengatakan, dalam wawancara yang dlakukan, Majalah Monocle berusaha menggali perkembangan Balkpapan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir dan pencapaian Balikpapan sebagai kota paling nyaman dan layak huni.
Disamping lanjutnya, terkait penataan kota dalam perencanaan pembangunan beberapa tahun kedepan yang akan dilakukan. Khususnya infrastruktur maupun pengelolaan lingkungan dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.
Seperti diketahui, berdasarkan survey Indonesian Most Livable City Index yang dilansir Ikatan Ahli Perencana Indonesia, Kota Balikpapan menjadi kota nyaman dan layak di Indonesia berdasarkan persepsi masyarakat.
Kota Balikpapan unggul dalam aspek tata kota dan pengelolaan lingkungan dibandingkan dengan Jogyakarta, Solo, Malang, Makasar Palembang dan Bandung. Balikpapan memang 14 kali meraih piala Adipura (13 kali berturut-turut), lambang tertinggi kota bersih di Indonesia.