24 November 2011

Produksi Batu Bara Indonesia Tak Mampu Terserap Pasar Domestik

Balikpapan –

Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia menyatakan pasar domestic belum mampu menyerap produksi batu bara yang mencapai 360 juta metrix ton setiap tahunnya. Produksi batu bara Indonesia sebanyak 75 persen diantaranya untuk memenuhi kebutuhan ekspor luar negeri tujuan India, China, Jepang dan Korea Selatan. “Produksi kita memang kebanyakan untuk ekspor karena dalam negeri tidak mampu menyerapnya,” kata Assisten Executive Director APBI, Anim Lukman dalam seminar Balikpapan Mining Conference, Selasa (22/11).

24 November 2011

Produksi Batu Bara Indonesia Tak Mampu Terserap Pasar

 

batu bara2Balikpapan –

Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia menyatakan pasar domestic belum mampu menyerap produksi batu bara yang mencapai 360 juta metrix ton setiap tahunnya. Produksi batu bara Indonesia sebanyak 75 persen diantaranya untuk memenuhi kebutuhan ekspor luar negeri tujuan India, China, Jepang dan Korea Selatan.

“Produksi kita memang kebanyakan untuk ekspor karena dalam negeri tidak mampu menyerapnya,” kata Assisten Executive Director APBI, Anim Lukman dalam seminar Balikpapan Mining Conference, Selasa (22/11).

25 November 2011

Amdal PT Berau Coal Dinilai Cacat Hukum

Balikpapan –

Aliansi Masyarakat Bujangga Bersatu (AMBRU) menilai izin analisis dampak lingkungan (Amdal) PT Berau Coal cacat hukum saat menyalahi kaidah semestinya dilaksanakan. Izin amdal site Binungan disusun menyorot permasalahan lingkungan Kecamatan Sambaliung tanpa mengindahkan dua kecamatan lainnya.

“Yaitu Kecamatan Tanjung Redeb dan Teluk Bayur yang penduduknya paling banyak namun juga berdampingan langsung dengan lokasi tambang,” kata Ketua Ambru, Syarifuddin saat dihubungi, Jumat (25/11).

25 November 2011

Pengusaha Kaltim Antisipasi Pasar Bebas

 

Balikpapan -

Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) berencana untuk menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Apindo Kaltim dan pemerintah daerah setempat guna mendapatkan data akurat dalam tindak lanjut pengamanan perdagangan terhadap masuknya barang impor, Jumat (18/11)

Ketua KPPI Halida Miljani mengatakan era pasar bebas menjadikan pasar domestik Indonesia semakin terbuka. Akibatnya, volume impor akan semakin meningkat yang akan berdampak terhadap persaingan produk sejenis di dalam negeri.

25 November 2011

Total Indonesie Optimis Kontrak Blok Mahakam Diperpanjang

 

Balikpapan –

Total E&P Indonesie mengajukan perpanjangan kontrak pengelolaan Blok Mahakam Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur selama 25 tahun kedepan. Kontrak pengelolaan Blok Mahakam sesuai ketentuan akan berakhir pada 2017 mendatang.

“Kami sudah mengajukan permintaan perpanjangan kontrak kerjasama dengan pemerintah Indonesia,” kata Public Affairs and Corporate Communication Total E&P Indonesie, Leo Tobing saat jumpa wartawan Balikpapan.

25 November 2011

Ladang South Mahakam Mampu Produksi Gas 250 MMSCFD

Balikpapan –

Total Indonesie segera membuka proses eksploitasi ladang South Mahakam yang diproyeksikan mampu berproduksi gas sebesar 250 MMSCFD. Produksi perusahaan minyak gas asal Perancis pada 2013 mendatang akan melonjak jadi 2.550 MMSCFD.

“Ladang South Mahakam kami perkirakan mampu berproduksi sebesar 250 MMSCFD saat proses eksploitasi,” kata Leo Tobing, Publik Affairs and Corporate Communication Total Indonesie saat press conference di Balikpapan.

25 November 2011

Empat Perusahaan Kutai Monopoli Proyek

Balikpapan -

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memutuskan empat perusahaan di Kutai Kartanegara terbukti melakukan monopoli proyek pembangunan Pelabuhan Terpadu Kota Bangun. Empat perusahaan terbukti sekongkol dalam memenangkan PT Citra Mandiri Pratama.

“Ada rekayasa dalam proses tender yang menguntungkan salah satu pihak yakni PT Citra Mandiri Pratama,” kata Ketua Majelis KPPU, Benny Pasaribu.

25 November 2011

Jalur Tol Tiga Negara Asean Dibangun

Balikpapan –

Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan adanya agenda kerja sama pembangunan jalan tol diantara Negara Negara ASEAN. Jalur jalan tol tersebut sepanjang 3 ribu kilometer menghubungan Brunei Darussalam, Malaysia dan Indonesia yang berlokasi di Kalimantan.

“Sudah ada kesepakatan diantara Negara ASEAN,” kata Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak saat di Balikpapan, Jumat (25/11).

26 November 2011

Pendirian Menara Telekomunikasi Harus di Kendalikan

Balikpapan –

DPRD Kota Balikpapan meminta Pemerintah Kota Balikpapan harus mengendalikan dan mengawasi pendirian menara telekomunikasi atau base transceiver station (BTS) khususnya yang berdekatan dengan pemukiman warga, dalam rangka menjaga estetika kota dan pemanfaatan ruang secara efisien.

"Pendirian menara harus dikendalikan, karena jika dibangun didaerah pemukiman warga akan sangat berbahaya, karena selama ini banyak menara yang dibangun didekat pemukiman warga," kata Ketua DPRD Balikpapan, Andi Burhanuddin Solong.