Relokasi Warga Terdampak Longsor di Samarinda Masuki Tahap Persiapan Lahan

Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar

NewsSamarinda – Proses relokasi warga terdampak longsor di Perumahan Keledang Mas, Samarinda Seberang, kini memasuki tahap persiapan lahan. Pihak pengembang telah menyatakan kesiapan menyediakan lahan yang dibutuhkan, meskipun masih ada kendala administratif yang perlu diselesaikan.

Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, mengungkapkan bahwa setelah melalui pembahasan dengan pengembang, pemerintah kota, dan warga terdampak, kesepakatan terkait relokasi akhirnya tercapai.

“Kami telah berdiskusi dengan semua pihak, dan disepakati bahwa relokasi akan dilakukan. Pengembang telah siap menyediakan lahan, ujar Deni dalam rapat dengar pendapat yang digelar DPRD Samarinda baru-baru ini.

Pihak pengembang memastikan bahwa lahan untuk relokasi telah disiapkan dan siap diserahkan kepada Pemerintah Kota Samarinda. Namun, mereka menekankan bahwa proses administrasi perlu segera diselesaikan agar relokasi dapat berjalan sesuai rencana.

“Kami sudah menyiapkan lahan dan siap menyerahkannya kepada pemerintah. Kami berharap administrasi bisa segera diselesaikan agar relokasi dapat dimulai,” kata perwakilan pengembang.

DPRD Samarinda menegaskan bahwa koordinasi yang baik antara semua pihak menjadi kunci kelancaran proses ini. Setelah lahan tersedia, langkah berikutnya adalah menyelesaikan seluruh persyaratan administratif dan teknis agar warga bisa segera mendapatkan tempat tinggal yang lebih aman.

“Kami berharap semua persyaratan segera dipenuhi agar warga terdampak tidak perlu menunggu lebih lama untuk mendapatkan hunian yang layak,” tambah Deni.

Salah satu faktor krusial dalam percepatan relokasi adalah revisi site plan. Proses revisi ini diperkirakan akan rampung dalam waktu 7 hingga 10 hari ke depan. DPRD Samarinda berharap revisi tersebut dapat selesai tepat waktu agar warga terdampak segera mendapatkan kepastian.

“Masalah ini harus segera diselesaikan agar warga tidak terus hidup dalam ketidakpastian. DPRD akan terus mengawasi jalannya proses relokasi agar sesuai dengan rencana,” tutup Deni.

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *