Tol Balikpapan – Samarinda Masih Butuh Rp 4 T

NewsBalikpapan –

Menteri Pekerjaan Umum, Joko Kirmanto meminta Provini Kalimantan Timur mendukung pembiayaan pembangunan jalan tol Balikpapan – Samarinda sepanjang 99,02 kilometer.  Jalan tol ini diperkirakan akan menguras dana daerah hingga Rp 6,2 triliun.

“Tentu harus ada dukungan dari pemerintah,” katanya saat di Balikpapan, Jumat (11/4).

Jalan tol Balikpapan – Samarinda masih membutuhkan suntikan dana hingga Rp 4 triliun. Selain juga permasalahan perizinan penggunaan Taman Hutan Rakyat Bukit Soeharto.

Joko mengatakan Provinsi Kaltim harus mampu mandiri dalam pembangunan infrastuktur di daerah. Anggaran APBN peruntukannya terkadang tidak bisa dikonsentrasikan untuk pembangunan proyek menyedot anggaran besar.

“APBD sudah nyedot pembebasan tanah, itu kita cek lagi masih kurang apa tidak , kalau masih kurang bisa ditambah lagi, bisa melalui APBN, bisa juga APBD lagi dan bisa yang lain, jadi sisa Rp 4 triliun harus dihitung kembali,” ujarnya.

Disamping lanjutnya, internal rate of return (IRR) atau tingkat keuntungan yang diperoleh jika kemudian menginvestasikan Rp 4 triliun. Apalagi kata Joko, jika tingkat keuntungan yang diperoleh dibawah Rp 10 triliun, tentu berat bagi Pemerintah Pusat untuk mensupport.

Pembangunan jalan tol ini terbagi dalam 5 paket pengerjaannya. Paket pertama adalah jalan menghubungkan Km 13 Balikpapan – Semboja senilai Rp 374 miliar, Km 13 Balikpapan – Manggar (Rp 373 miliar), Semboja – Palaran (Rp 366 miliar), Palaran – Mahkota II (Rp 363 miliar) dan Km 13 Balikpapan – Sepinggan (Rp 373 miliar).

Proyek ini mulai dilaksanakan pada 2010 hingga tahap akhir penyelesaian pada 2013 mendatang. Pembiayaannya mempergunakan sistim multy years lewat alokasi anggaran APBD Kalimantan Timur.

Penggarapan jalan tol Samarinda – Balikpapan merupakan tahap awal pembangunan jalur trans Kalimantan Timur. Nantinya, Kalimantan Timur ingin melanjutkan pembangunan jalan tol Sangata – Maloy (130 Km), Bontang – Sangata (40 Km), Samarinda – Bontang (84 Km) dan penyelesaian proyek Jembatan Pulau Balang (1,5 Km).