Satuan Polisi Pamong Praja Kota Balikpapan Kalimantan Timur masih menemukan praktek prostitusi di Manggarsari. Petugas mengamankan sejumlah pengunjung serta 22 pekerja sex komersial (PSK) di lokalisasi yang sudah ditutup 3 tahun terakhir lalu.
“Sudah diamankan dan dipulangkan ke daerah asal,” kata Kepala Satpol PP Balikpapan, Fredy Pasaribu, Minggu (9/2).
Freddy mengatakan Satpol PP Balikpapan kesulitan dalam menertibkan Manggarsari dari praktek pelacuran. Personilnya selama 24 jam berpatroli di kawasan ini dari aksi pelacuran.
“Penjagaan secara mobile kita lakukan. Kita periksan orang berkunjung KTP,” ujarnya.
Selain itu, kata Freddy pihaknya kini tengah memperbaiki plang pengumuman SK Walikota Balikpapan yang menyatakan penutupan lokalisasi tersebut dan penghentian kegiatan prostitusi.