Pertamina Luncurkan Pertamax Turbo di Kalimantan

NewsBalikpapan –

PT Pertamina (Persero) meluncurkan serempak BBM jenis Pertamax Turbo di empat kota besar Kalimantan. Pertamax Turbo memiliki research octane number (RON) 98 bisa ditemui di SPBU Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin dan Palangkaraya.

“Keseluruhannya ada lima kota yang melayani Pertamax Turbo Kalimantan. Bulan Agustus lalu peluncurannya sudah dilakukan di Pontianak,” Manager Retail Pertamina MOR VI Kalimantan, Muhammad Reza, Sabtu (10/11/2018).

Pulau Kalimantan, kata Reza memiliki pertumbuhan perekonomian tinggi berdampak positif terhadap kemampuan daya beli masyarakatnya. Kelompok masyarakat kelas atas ini, menurutnya punya kebutuhan berbeda dibandingkan kalangan pada umumnya.

Salah satunya adalah soal pemilihan jenis kendaraan bermotor roda dua maupun empat. Prosentase kendaraan mewah jumlahnya mencapai 8 persen dijalanan Kalimantan.

“Kami menargetkan penjualan Pertamax Turbo mencapai 10 persen dari konsumsi bahan bahan minyak di Kalimantan,” ujarnya.

Reza mengatakan, Pertamax Turbo diperuntukan bagi kendaraan bermotor yang memiliki sistim akselerasi tinggi. Bahan bakar jenis ini mampu memaksimalkan sistim pembakaran kendaraan yang mesinnya menggendong sistim turbo dan gasoline injection.

“Pembakaran maksimal dan ramah bagi mesin. Gas buangnya juga ramah lingkungan,” ungkapnya.

BBM Pertamax Turbo, sambung Reza, merupakan pengembangan Pertamax Plus yang dilengkapi teknologi khusus yakni Ignition Boost Formula (IBF). Produk yang dijual dengan harga Rp 12.450,- per liter ini telah sesuai dengan standar Euro 4 dengan kadar sulfur renda yang lebih ramah lingkungan.

“Pertamax Turbo menjadi kendaraan resmi produsen super car Lamborghini. Pengembangan produknya juga bekerja sama dengan Lamborghini,” tuturnya.

Manager Comm. & CSR Pertamina Kalimantan, Yudi Nugraha menambahkan, produk ini sudah dinikmati konsumen di  Jawa, Sumatera dan Sulawesi. Menurutnya, masyarakat Kalimantan sudah lama menunggu peluncuran Pertamax Turbo yang diproduksi kilang Balongan Jawa Barat.

“Peluncuran ini menjadi jawaban atas pertanyaan masyarakat tentang kapan produk ini akan dijual secara luas di Kalimantan. Produknya diluncurkan bertepatan dengan peringatan hari pahlawan,” paparnya.

Yudi menyebutkan, perkembanga teknologi mesin kendaraan kian canggih dengan penggunaan berbagai perangkat baru. Sekarang ini, sebagian kendaraan sudah memanfaatkan perangkat supercharger dan turbocharger.

“Menjadikan tekanan kompresi mesin kendaraan semakin tinggi, sehingga diperlukan bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi,” sebutnya.

“Manuver, akselerasi, kecepatan maksimal, tenaga mesin dan menyempurnakan pembakaran bahan bakar. Cocok digunakan bagi kendaraan dengan perbandingan kompresi lebih dari 12,” imbuhnya.

Yudi mengatakan, Pertamax Turbo sudah diterima konsumen di Eropa. Sehubungan itu, ia yakin produk ini juga memperoleh respon positif dari masyarakat Kalimantan.

“Jika di Eropa saja sudah diterima, kami optimis masyarakat disini,” paparnya.

Kesempatan peluncuran ini, Pertamina mengundang komunitas motor gede Balikpapan guna merasakan sensasi penggunaan Pertamax Turbo.

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi turut meminta warganya agar bertahap meninggalkan penggunaan BBM Premium. Ia menyebutkan, ada sejumlah alternatif BBM non subsidi diantaranya Pertalite, Pertamax dan sekarang ini Pertamax Turbo.

“Karena BBM Premium hanya untuk kelompok masyarakat bawah. Kelompok mampu harus mempergunakan BBM non subsidi,” ujarnya.

Pemkot Balikpapan sudah memulai penggunaan BBM non subsidi bagi seluruh kendaraan dinas. Pemerintah daerah mempergunakan kupon khusus dalam pembelian seluruh kendaraan plat merah.

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *