Namun, Gresik sempat membuat public Balikpapan terdiam saat Uston Nawawi mampu menuntaskan umpan matang Warman Mustafa Sayedeh yang sukses menerobos stopper Persiba. Penyelesaian Matsunaga serta tandukan Aldo Baretto pada akhirnya mempertegas keunggulan Persiba atas tamunya dalam pertandingan ini.
Gresik mengganti kipernya, Ahmad Syaiful dengan Ade Mochtar pada menit menit pertandingan babak pertama. Namun tetap saja gawang Gresik menjadi bulan bulanan Persiba.
Memasuki babak pertama, Persiba mengendorkan tensi serangan dengan mengganti Matsunaga dengan Eki Nurhakim. Namun demikian, Kenji mampu memperbesar kemenangan yang kemudian dibalas James Lowel.
Pelatih Persiba, Hariadi mengakui kemenangan timnya berkat kerja keras para pemain di lapangan. Dia mengakui pada babak kedua sedikit melonggarkan permainan sehingga timnya akhirnya kecolongan pada menit menit akhir pertandingan.
“Karena sudah unggul 4 – 1 sehingga kami kecolongan gol,” paparnya.
Pelatih Gresik, Freddy Mulli mengatakan kekalahan ini adalah murni kesalahan para pemainnya yang gagal mengantisipasi permainan cepat Persiba. Namun dia beranggapan wajar kekalahan timnya tersebut dalam suatu pertandingan.
“Bisa saja dalam 1 menit terjadi gol, inilah pertandingan yang tidak bisa kita hindari,” ujarnya.
Persiba dan Gresik sama sama mengalami krisis menyusul badai cedera pemain yang membelit skuad masing masing tim. Persiba tanpa Sultan Samma, Rahmat Latief dan Hamdi Hamzah sedangkan Gresik musti mengistirahatkan playmaker andalannya, Gustavo Chena.