DPRD Balikpapan Kalimantan Timur kecewa atas minimnya perhatian dalam pembangunan stadion setempat senilai Rp 1 triliun. Provinsi Kaltim hanya mengalokasikan dana sebesar Rp 25 miliar yang jauh dari harapan semula sebesar Rp 500 miliar.
“Terus terang saja Provinsi itu tidak adil. Masa proyek Rp 1 triliun seperti Stadion kita hanya dapat ya sekitar itu di 2013. Untung saja kita mampu berikan Rp 70 miliar dari APBD kota, itupun hasil dari pangkas memangkas anggaran SKPD,” kata Ketua DPRD Balikpapan, Andi Burhanuddin Solong, Rabu (19/12).
Jumlah sebesar Rp 25 miliar, kata Burhanuddin sudah meningkat sesuai tuntutan Balikpapan agar provinsi ikut perduli dalam pembangunan stadion. Semula, Kaltim hanya mengalokasikan dana sebesar Rp 7,5 miliar pada anggaran 2013 mendatang.
“Ada tambahan dari provinsi untuk stadion Rp 25 miliar. Pertama Rp7,5 milir, terus Rp10 miliar lalu Rp25 miliar ya bertahap dia kasih ke kita,” paparnya.
Burhanuddin mengatakan kas Balikpapan sudah mengalokaskan anggaran Rp 70 miliar. Dengan dana sebesar Rp95 miliar pada APBD murni ini maka masih dibutuhkan Rp200 miliar lagi untuk penyelesaian tahap I stadion Balikpapan. “ Jadi akan datang pada perubahan 2013 kita harus siapkan sekitar 200 miliar untuk tahap pertama ini,” ujarnya.
Dia menyadari lambannya pembangunan proyek infrastruktur tersebut lantaran minimnya anggaran yang tersedia termasuk bantuan dari pemerintah provinsi dan APBN. Kendati DPRD sudah memangkas sebagian anggaran SKPD, namun tetap saja pendanaan proyek infrastruktur kurang.
Burhanuddin mengeluhkan minimnya sumbangsih Anggota DPRD Prov Kaltim yang berasal dari Dapil Selatan, untuk membantu proyek infrastruktur yang ada. “Mana mereka yang terpilih dari Dapil Balikpapan, Penajam sama Paser itu, mana sumbangsihnya? Mana aspirasinya selama ini, tidak ada. Lama-lama saya di demo juga sama warga kalau begini, karena dianggap tidak memperhatikan hal itu,” ujarnya.
Iapun hanya dapat mengelus dada dan menarik napas atas pendanaan stadion yang masih jauh dari harapan dan target anggaran yang tersedia.
Balikpapan akan membangun center sport termasuk stadion sepak bola dia atas lahan seluas 4 hektar di Manggar. Untuk pembangunan markas tim Persiba Balikpapan ini pemerintah memperkirakan butuh dana total hingga Rp 1 triliun.
Pemerintah kota Balikpapan telah membebaskan lahan seluas 21 hektare di Batakan untuk lokasi pembangunan stadion berdaya tampung 25 ribu penonton.