Menurutnya, investasi terbesar masih didominasi sektor propoerti dan kontruksi yang menyumbang 40% dari jumlah investasi. Sedangkan sektor tranportasi dan pendukung pertambangan masih memiliki nilai sumbangan yang hampir rata.
Salah satu inveatasi yang menjadi target Pemkot Balikpapan tahun ini yakni pengembangan Kawasan Industri Kariangau (KIK) akan dijadikan rujukan utama dalam menarik investor untuk masuk ke Balikpapan.
“Saat ini, sudah ada 15 perusahaan yang beroperasi di kawasan tersebut meskipun kondisi infrastrukturnya sedang dalam proses pengerjaan,” terangnya.
Dijelaskannya, pembangunan infrastruktur KIK diperkirakan selesai paling lambat pada akhir kuartal ketiga 2012. “Infrastruktur KIK selesai, tentu secara tidak langsung investor akan melirik Balikpapan dan menanamkan modalnya, sesuai target kita,” imbuhnya.
Satu lagi yang menjadi target investasi Pemkot Balikpapan yakni rencana pembangunan coastal road . Februari tahun ini akan dibentuk Badan Pengelola yang akan mengkoordinir kegiatan reklamasi pantai diatas laut yang akan dijadikan lokasi proyek tersebut.
“Sudah ada 14 investor yang tertarik, tapi masih akan dilakukan kajian tekhnis pembangunan yang akan menjadi panduan bagi investor untuk berinvestasi masih akan diperbarui pada 2012,” tuturnya.
Tahun 2004 lalu sebenarnya Pemkot Balikpapan sudah pernah melakukan kajian teknis pembangunan coastal road yang yang akan menghubungkan Pelabuhan Semayang dan Bandara Sepinggan dan diperkirakan akan menelan biaya mencapai Rp3,5 triliun.
