Apel Gabungan Jelang Pilkades Kukar

NewsTenggarong –

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah pimpin apel gelar pasukan dalam rangka Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2019 di halaman parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, Kamis (10/10/2019).

Kegiatan yang dilaksanakan guna memantau secara langsung kesiapan personil keamanan dalam pelaksanaan tahapan Pilkades serentak tersebut turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kukar antaranya Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar, Dandim 0906 Tenggarong Letkol Inf Charles Alling, Kejari Kukar Darmowijoyo, Sekda Kukar H Sunggono serta beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Kukar.

Adapun kegiatan yang diikuti pasukan dari anggota Kodim 0906 Tenggarong, Polres Kukar, Satpol PP Kukar dan Satlinmas Kukar serta beberapa Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) tersebut diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh pimpinan apel didampingi unsur forkopimda yang hadir, dimana pada pelaksanaan tersebut diakhiri simulasi mekanisme Standar Operasional Prosedur (SOP) Sistem Pengamanan Dalam Kota (Sispamkota) pelaksanaan pilkades serentak oleh personil Polres Kukar bersama tim gabungan.

Sementara, Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan pelaksanaan apel tersebut dilaksanakan guna mengecek kesiapan masing-masing personel keamanan dalam menghadapi pilkades serentak pada rabu tanggal 16 Oktober 2019 di 108 desa 16 kecamatan yang ada di Kukar.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan saat ini banyak kejadian-kejadian yang dengan mudah memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab, oleh sebab itu dirinya menghimbau agar seluruh masyarakat tidak mudah terprovokasi, karena menurutnya situasi keamanan merupaka tanggung jawab bersama sebagai warga negara sesuai dengan profesinya masing-masing baik aparat pemerintah, TNI dan Polri maupun elemen masyarakat lainnya.

“Kita sadari bersama sekarang banyak kejadian-kejadian yang dapat dengan mudah memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, jangan sampai kita terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ucap.

Ditambahkannya, dalam melaksanakan tugas pengamanan selama pilkades dirinya menekan beberapa hal kepada seluruh personel keamanan antaranya memperkuat solidaritas dan sinergisitas seluruh aparat keamanan.

Menjaga netralitas serta menghindari tindakan yang dapat mencedrai netralitas. Mengedepankan langkah-langkah proaktif dengan mengoptimalkan diteksi dini guna mengetahui dinamika yang berkembang. Gelorakan deklarasi pilkades damai. Menyusun rencana pengamanan secara detail. Selanjutnya Melaksanakan penegakan hukum secara profesional dan proposional terhadap dugaan tindak pidana pilkades.

“Personil keamanan gabungan pada pelaksanaan pilkades serentak sebanyak 1.278 orang yang meliputi Bantuan Kendali Operasi (BKO) Brimob sebanyak 500 personel, TNI sebanyak 200 personel dan Linmas sebanyak 578 personel,” ucap Edi Damansyah.

Lebih lanjut, dirinya berharap seluruh pihak dapat bekerjasama dengan baik khususnya dalam menangkap isu-isu politik yang berkembang seperti politik uang, isu hoax serta ujaran kebencian yang berkembang dikalangan masyarakat agar dapat diredam lebih awal sehingga tidak memunculkan keresahan dalam masyarakat. ADV

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *