Pertamina Amankan Distribusi BBM Jelang Pemilu

NewsBalikpapan –

PT Pertamina (Persero) mengamankan aktifitas distribusi BBM dan LPG jelang pelaksanaan pemungutan suara pemilihan umum (pemilu) 17 April nanti. Kota /kabupaten se Kalimantan menjadi perhatian mengingat posisinya sentra di kawasan Indonesia timur.

“Menjelang pesta demokrasi ini, kami akan perketat pengamanan penyaluran BBM dan LPG seluruh Kalimantan,” kata Manager Umum Pertmina Refenery Unit V Balikpapan, Feri Yani, Kamis (11/4/2019).

Feri menyatakan, operasional industri migas beresiko tinggi adanya insiden kecelakaan kerja maupun faktor non teknis lainnya. Pertamina dalam aspek ini, menurutnya selalu menekankan keselamatan kerja sebagai jaminan kualitas pelayanannya.

“Terhadap insiden dalam bentuk kecelakaan terhadap manusia dan kerusakan sarana, dan bahaya kebakaran dan pencemaran serta huru-hara,” ujarnya.

Disisi lain, masyarakat sedang menyambut pesta demokrasi pemilu serempak pemilihan presiden – wakil presiden serta anggota legeslatif pusat hingga daerah. Pemilu dalam beberapa kasus terkadang memicu konflik sosial yang tidak diinginkan.

Sehubungan itu, Feri memandang perlu Pertamina meminimalkan resiko lewat  pencegahan proses distribusi migas di lapangan. Dalam hal ini, Pertamina menggandeng unsur TNI/Polri  dalam membantu pengawasan dan pengamannya.

“Menjelang pesta demokrasi ini, kami akan perketat pengamanan tidak hanya di Kota Balikpapan, tetapi semua unit operasi kami yang ada di Kalimantan,”  tegasnya.

Pemeriksaan ketat diberlakukan pada setiap orang yang memasuki seluruh area Pertamina. Seperti pemeriksaan fisik, kendaraan dan seluruh barang bawaan.

Selain itu, operator perusahaan diwajibkan melaksanakan tugasnya sesuai aturan sudah ditentukan Pertamina. Demikian pula pimpinan security Pertamina yang diwajibkan bersiaga 24 jam guna mengantisipasi kondisi krisis.

“Pengamanan kami harus meningkatkan koordinasi dengan aparat setempat dan pemerintah daerah. Evaluasi dilakukan setiap minggu,” tutur Feri.

Pertamina Balikpapan menggelar apel siaga kesiapan pengamanan obyek vital nasional bersama unsur aparat TNI/Polri. Apel ini sebagai bentuk antisipasi Pertamina dalam menjaga kondusifitas penyaluran BBM dan LPG bagi masyarakat.

Kilang minyak Pertamina Balikpapan memproduksi 260 ribu barrel minyak mentah per harinya. Kilang ini menghasilkan produksi BBM berbagai jenis yang fital bagi seluruh kepentingan area Indonesia timur.