Persiba Balikpapan sukses mencukur tamunya Bontang FC dalam laga uji coba di Stadion Parikesit, Sabtu (28/3) malam. Tim tuan rumah memborong empat gol tanpa balas lewat kaki Bayu Pradana (menit 2 dan 17), Ansu Toure (menit 21) dan I Made Wirahadi (menit 24).
Persiba langsung menurunkan pemain inti yang sekiranya jadi andalan dalam kompetisi Liga Super Indonesia 2015 nanti. Nama nama andalan seperti I Ngurah Komang Arya, Roman Golian, Ledi Utomo, Valentino Telaubun, Antonio Teles, Ansu Toure, Bayu Pradana hingga pemain asing asal Mesir, Mohammed Ragab Anwar, yang sedang mengikuti seleksi.
Pemain gelandang Bayu Pradana langsung membuat gol cepat lewat prosesi tendangan bebas menit 2 dan 17. Selanjutnya, tim ‘Beruang Madu’ makin merajalela mencetak kemenangan mudah berkat torehan Ansu Toure menit 21 dan I Made Wirahadi menit 24.
Persiba mulai mengendorkan serangan memasuki babak kedua permainan dengan memasukan pemain lapis kedua seperti Jeki Pasarela, Achmad Taufik, Joko Sidik, Nurhidayat, Hendrico Satriadi dan Mithaful Hamdi. Para pemain muda ini juga berupaya menambah kemenangan meskipun gagal dalam penyelesaian akhir hingga berakhirnya pertandingan.
Pelatih Persiba, Eddy Simon mengatakan para pemainnya bermain impresif membombardir pertahanan Bontang FC pada babak pertama. Terbukti, Persiba mampu unggul cepat dengan 4 gol langsung tanpa balas.
Namun demikian, Eddy Simon mengaku kurang puas dengan performa pemain mudanya yang tidak mampu mencetak gol tambahan di babak kedua. Menurutnya permainan Persiba malahan menurun kala ada sejumlah rotasi pemain di sector lini depan dan tengah.
“Tapi dibabak kedua justru permainan menurun. Memang kan ada perubahan, saya coba pakai sayap tapi nampaknya sulit ditembus,” tuturnya.
Eddy Simon menyatakan laga ini menjadi bahan evaluasi tim pelatih jelang lawatan ke kandang PSM Makassar nanti. Pertandingan lawan Bontang FC merupakan laga uji coba terakhir sebelum memasuki kompetisi LSI.
“Ada beberapa pembenahan yang akan dilakukan. Tapi mungkin saya akan lebih mematangkan lagi skema dan strategi dibabak pertama,” imbuhnya.
Manager Bontang FC, Nurkhalid mengakui ketangguhan permainan lawannya sehingga menyerah kala dengan skor 4 – 0. Namun, dia bisa memaklumi mengingat lawannya bermaterikan pemain pemain professional di kasta nasional hingga internasional.
“Tentu tidak bisa dibandingkan, kita hanya bermaterikan pemain lokal,” ujarnya.