Desa Loa Duri Ulu Membentuk Tim Media untuk Menyebarkan Informasi
2 May 2024
Program BSPS yang Berjalan di Desa Loa Kulu Kota Membenahi 41 Rumah
2 May 2024

Desa Kerta Buana akan Dikembangkan Menjadi Desa Wisata

Suasana pawai ogoh-ogoh di Desa Kerta Buana. Foto istimewa

Suasana pawai ogoh-ogoh di Desa Kerta Buana. Foto istimewa

NewsKukar – Dengan kultur dan kebudayaan yang khas, mirip dengan Pulau Dewata, Desa Kerta Buana, yang terletak di Kecamatan Tenggarong Seberang, sedang diupayakan untuk menjadi desa wisata yang menarik.

Dengan modal kearifan lokal yang sangat menarik, seperti pawai ogoh-ogoh yang ramai menjadi daya tarik wisatawan setiap tahun. Pemerintah Desa (Pemdes) Kerta Buana berencana untuk meniru kesuksesan Desa Penglipura, Provinsi Bali, dalam memberdayakan dan membina masyarakat menuju pengembangan desa wisata.

Kepala Desa Kerta Buana, I Dewa Ketut Basuki, menyatakan komitmennya untuk mewujudkan visi tersebut. Salah satu tujuannya adalah untuk melestarikan kebudayaan dan menarik masyarakat untuk berkunjung ke Desa Kerta Buana.

“Kami terinspirasi oleh kesuksesan Desa Penglipura di Bali dalam mengembangkan pariwisata lokal. Kami memiliki keinginan yang kuat untuk mengikuti jejak mereka,” kata Ketut, pada Minggu (31/3/2024).

Menurutnya, upaya pemberdayaan dan pembinaan masyarakat merupakan kunci utama dalam mencapai tujuan tersebut. Ia berencana melakukan pendekatan yang intensif dan menyeluruh kepada masyarakat. Dengan harapan, rencana besar ini mendapat dukungan penuh untuk menjadikan Desa Kerta Buana sebagai desa wisata.

“Pendekatan Ketua RT dengan masyarakat telah mendapatkan respon yang baik. Kami percaya bahwa melalui kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh warga, kita dapat mencapai impian bersama ini,” imbuhnya.

Ketut mengatakan, langkah awal yang diambil dalam persiapan membangun desa wisata adalah dengan membangun beberapa fasilitas pendukung di lokasi yang telah ditentukan. Saat ini, wilayah tersebut sedang dalam tahap pembangunan pondasi, dengan panjang mencapai 300 meter.

“Kami sedang menyiapkan satu wilayah yang saat ini sedang tahap pondasi di tahun ini. Rencananya, wilayah ini akan dijadikan sebagai pusat kegiatan seni dan budaya, sebagaimana yang telah berhasil diimplementasikan di Desa Penglipura,” terangnya.

Selain itu, gapura kecil juga sudah dibangun sebagai langkah awal menuju transformasi wilayah tersebut menjadi pusat kegiatan seni dan budaya, mirip dengan konsep yang ada di Desa Penglipura.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *