Karenanya Suryanto, mengaku pihaknya akan melakukan pendekatan dan dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan dengan Kementerian PU .”Sehingga Dak Rp3,6 miliar tetap digunakan di wilayah Balikpapan namun dapat dimanfaatkan lebih optimal tidak hanya untuk irigasi namun juga drainase dan sarana pengairan lainya,” harapnya.
Berdasarkan hitungan Tim Asistensi Kementerian Pekerjaan umum Pusat, dengan luas 40 hektar di wilayah Balikpapan Timur yakni Teritip dan Gunung Binjai , hanya dibutuhkan dana Rp800 juta.
Namun kata Suryanto, perhitungan Kementerian sebelumnya telah memperkirakan dana Rp3,6 milyar. “Kita inginya ini digunakan semua di Balikpapan, karena kan tidak hanya soal irigasi tapi juga masalah drainase yang masih membutuhkan anggaran,” tandasnya.
