Samboja –
Akibat hujan yang turun terus menerus menyebabkan banjir besar setinggi dua meter yang menenggelamkan Kelurahan Karya Merdeka Kecamatan samboja Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar). Banjir terjadi pada senin (9/1) tengah malam .
Selain menenggelamkan rumah warga, banjir besar itu menenggelamkan SMK Duta Bangsa yang merupakan sekolah unggulan di daerah pinggiran Kukar yang berbatasan dengan Balikpapan, tepatnya di Jalan poros Soekarno Hatta.
Balikpapan –
Bupati Kutai Barat Kalimantan Timur, Ismail Thomas mengancam tidak memperpanjang izin lokasi PT Munte Waniq Jaya yang sudah habis pada 20 Desember 2011 lalu. Perusahaan perkebunan kelapa sawit ini sedang berperkara dengan warga Dayak Muara Tae sehubungan penyerobotan 683 hektare hutan tanah adat Suku Dayak Banuaq.
“Bila hingga 31 Januari 2012 ini tidak tuntas permasalahannya dengan warga, izin lokasinya tidak akan diperpanjang,” kata Bupati saat ditemui di Balikpapan, Rabu (11/1).
Balikpapan –
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menyatakan jumlah inspektur pertambangan tidak sebanding dengan jumlah ijin usaha pertambangan (IUP) yang dikeluarkan. Saat ini jumlah inspektur pertambangan Dinas Pertambangan dan Energi Kaltim hanya berjumlah 9 orang, sedangkan jumlah IUP mencapai 1.200.
Kepala Distamben Kaltim Amrullah mengatakan pihaknya bergantung pada perekrutan pegawai negeri sipil yang dilakukan setiap tahun. “Tergantung jumlah formasi yang disetujui oleh pusat. Biasanya Cuma 1 orang per tahun,” katanya.
Balikpapan –
Rencana Kementerian BUMN menanamkan investasi senilai Rp9 triliun di Kaltim melalui program food estate untuk merealisasikan target cadangan beras mencapai 9 juta ton tahun 2014, mendapat respon positif dari Tim Percepatan Pembangunan Food Estate Kaltim (TPPFEK)
Anggota Tim Percepatan Pembangunan Food Estate Kaltim Riyanto meminta BUMN yang ditunjuk untuk berinvestasi di Kaltim agar memanfaatkan padi ladang selain produksi dari padi sawah. Karena padi ladang juga memiliki nilai ekonomi yang cukup baik.
Penajam -
Kecelakaan kembali terjadi akibat jalan rusak di Kecamatan Penajam. Sebuah truk terguling karena tidak mampu mengendalikan laju kendaraan yang oleng karena menabrak lubang yang menganga di tengah jala poros Petung – Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara.
Salah seorang saksi mata, Safii (50), menyebutkan kejadian tersebut terjadi pada pukul 04.30 Wita. “Karena jalan ini, sehingga truk masuk ke jurang,” ujarnya kepada media ini hari ini.
Balikpapan -
Pengamanan perbatasan ataupun pulau-pulau terluar khususnya di Kaltim tidak hanya dilakukan penjagaan personil TNI. Namun bisa juga dilakukan dengan strategi melalui program transmigrasi menelayan. Apalagi masih banyak pulau terluar di Kaltim yang belum berpenghuni.
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengusulkan agar program transmigran tidak hanya diarahkan bagi pengembangan kawasan baru di daratan namun juga untuk kawasan pulau-pulau terluar.
Balikpapan –
Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyatakan hingga kini sengketa batas wilayah antara Kota Balikpapan dengan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tingga menunggu keluarnya Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri). Sedangkan dengan kabupaten Kutaikertanegera (Kukar) tinggal diajukan ke Kementerian dalam Negeri (Kemendagri)
“Soal batas kan sudah selesai kita, tapi kan dengan PPU malah sudah disampaikan kemendagri, tinggal tunggu Permendagri nya. Kalau dengan kukar dari gubernur nya sudah keluar tinggal diajukan ke Kemendagri untuk dibahas Permendagrinya,” kata Kabag Perkotaan Kota Balikpapan Yosmianto.
Balikpapan –
Pemerintah Provinsi Kaltim menyatakan kekurangan tenaga kerja untuk mengelola lahan pertanian. Kekurangan tenaga kerja ini terjadi hampir diseluruh wilayah Kaltim. Adanya program rice estate, akan menambah kekurangan tenaga kerja itu.
Diperkirakan jumlah kebutuhan tenaga kerja mencapai 50.000 orang. Tenaga kerja ini diharapkan berasal dari sejumlah daerah yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta, Lampung,Bali dan Sulawesi Selatan.
Tanjung Redeb
Bupati Berau Kalimantan Timur, Makmur Hapka mengaku kecewa dengan proses distribusi bahan bakar minyak di wilayahnya. Minimnya kesadaran dalam pengawasan sehingga menyebabkan krisis BBM serta antrian kendaraan yang bisa terjadi berhari hari.
“Saya sudah capek mengurusi masalah BBM di Berau,” kata kesal saat ditemui wartawan di rumah dinasnya, Minggu (5/2).