NewsBalikpapan –
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meminta pemerintah daerah fokus pembangunan jalan pendekat Jembatan Pulau Balang di Kalimantan Timur (Kaltim). Pembangunan jalan pendekat rute di Balikpapan masih jadi kendala.
“Akses jalan penghubung dari Balikpapan butuh perhatian,” kata Menteri PUPR Basuki Muljono di Balikpapan, Selasa (10/12/2019).
Basuki mengatakan, pembangunan Jembatan Pulau Balang senilai Rp 1,3 triliun sesuai agenda Kementerian PUPR. Proyek ini ditargetkan segera diresmikan pada tahun 2020 mendatang.
Proyek jembatan ini memasuki 71 persen tahap penyelesaian bentang panjang 804 meter. Jembatan bentang panjang mengubungkan Balikpapan – Pulau Balang.
Sedangkan jembatan bentang pendek sudah terbangun sepanjang 167 meter. Jembatan bentang ini menghubungkan Penajam – Pulau Balang.
“Akses jalan akses sepanjang 1.807 meter. Biaya pembangunan jembatan adalah Rp1,38 triliun,” tutur Basuki.
Persoalan masih mengganjal soal pembangunan jalan pendekat di Balikpapan. Pemprov Kaltim bertanggung jawab penyelesaian proyek jalan pendekat di Balikpapan senilai Rp 80 miliar.
“Butuh teknis penanganan yang lebih baik, kolaborasi antara pemrov dan pemda,” ujar Basuki.