NewsBalikpapan –
Persiba Balikpapan wajib hukumnya memenangkan laga kala menjamu Persiram Raja Ampat dalam kompetisi Liga Super Indonesia di Stadion Parikesit, Sabtu (30/8) sore ini. Tim ‘Beruang Madu’ harus merebut poin penuh agar bisa terhindar zona merah jurang degradasi kompetisi terakbar negeri ini.
Persiba saat ini memang masih tertahan di peringkat 8 sementara klansemen LSI dengan mengumpulkan 22 poin dari 18 kali laga.
Kemenangan atas Persiram akan mendongkrak posisi Persiba menembus peringkat 5 sementara klansemen menyamai poin dikumpulkan Persela Lamongan, 25 poin dari 18 kali laga.
Anak anak Balikpapan hanya kalah produktifitas selisih gol Persela yang memang bermain lebih stabil sejak awal musim kompetisi.
Pelatih Persiba Balikpapan Liestiadi mengatakan kemenangan tim wajib diperjuangan agar bisa lolos dari jurang degradasi. Tim ini juga berambisi mengakhiri musim kompetisi dengan berada di peringkat delapan besar kompetisi LSI.
“Kemenangan itu sudah wajib, karena kita ingin lebih dulu memastikan terhindar dari zona degradasi, karena itu target kita. Setelah itu baru kita focus ke lain (papan tengah),” katanya.
Sehubungan itu, Liestiadi tidak ragu lagi untuk langsung bermain terbuka sejak menit babak pertama ditiup wasit pertandingan. Dia mengaku telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam permainan tim ‘Dewa Laut’.
“Kita akan tampil menyerang dengan memanfaatkan kelemahan lawan, artinya kita tidak akan biarkan lawan untuk bisa mengembangkan permainannya, ” ujarnya.
Persiba kemungkinan mengandalkan formasi andalannya yaitu skema 4 – 4 – 2 mengandalkan Pape Latyr sebaga ujung tombak, serta Patrick Nzekou dan Ansu Toure sebagai gelandang serang.
