BUMN China menyatakan ketertarikannya menanam investasi di Balikpapan Kalimantan Timur. China Machinery Engineering Corporation (CMEC) di Provinsi Jiansu menguasai infrastruktur seperti jalan, jembatan, pelabuhan, power plant dan bidang lainya.
Rombongan diterima oleh Wali Kota Rizal Effendi bersama sejumlah pejabat lainnya. Sedangkan CMEC dipimpin oleh GM Yue Quan Huang bersama sejumlah stafnya.
“Merekamelihat peluang-peluang mana saja yang dapat ditindaklanjuti. Nanti mereka akan mengirimkan tim teknis,” kata Rizal.
CMEC katanya merupakan perusahaan terbesar ke lima di China diprovinsi Xiansu yang memiliki kontrak kegiatan dengan 150 negara di Asia, Timur Tengah maupun Afrika atau negara berkembang. Mereka membuka kemungkinan bernvestasi sector infrastrktur, power plant dan coastal road.
“Pembangunan powerplant tenanga batu bara sangat cocok di Kaltim apalagi sekarang sudah pembatasan ekspor batu bara kualitas rendah,” papar Rizal.
Dalam pertemuan itu, walikota juga mengarahkan investor CMEC untuk melirik Kaltim dan Kaltara yang juga masih butuh sentuhan investor baik pembangunan power plant maupun infrastruktur jalan, dan jembatan.
Anggota Komisi III DPRD kota Jhoni Eng menambahkan CMEC masih dalam tahap penghimpunan informasi. DPRD Balikpapan, menurutnya mendorong masuknya investor asing sebagai upaya membantu pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.