Bulog Kaltim Tambah Pasokan Beras Miskin

Sehingga usai pemerintah menaikan harga BBM subsidi, Abdul mengatakan Bulog Kalimantan Timur akan dua kali menyalurkan beras miskin jumlah total 5.600 ton. Penyaluran raskin untuk program regulernya tiap bulanya disalurkan sebanyak 2800 ton dan untuk antisipasi dampak kenaikan BBM dengan jumlah yang sama.

“Ini sebagai antisipasi kenaikan BBM, masyarakat miskin sebagai masyarakat yang paling terkena dampaknya. Pada April nanti akan ada dua kali jatah raskin, dari regular biasanya 2800 ton menjadi dua kali,” paparnya.

Beras misin Bulog Kalimantan Timur akan disalurkan kepada 188.997 Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM) di 14 kota / kabupaten setempat. Kabupaten terkaya, Kutai Kartanegara penerima beras miskin terbesar sebanyak 451.425 kg untuk 30.095 keluarga miskin, disusul Samarinda 420.870 kg untuk 28.058 gakin. Sedangkan Balikpapan menempati urutan ke 12 dengan alokasi beras miskin sebanyak 104.715 kg untuk 6.981 gakin.

“Penerima beras miskin terbanyak Kukar, tahun lalu juga seperti itu,” ungkapnya.

Penyaluran beras miskin, lanjut Abdul akan disalurkan pada pekan pertama bulan April mendatang. Masing masing kepala daerah diminta menyurati Bulog Kaltim sehubungan alokasinya.

“Nanti masyarakat akan dapat double, dari biasanya kan dapat 15 kg per keluarga miskin,” jelasnya.

Program ini sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat agar diberlakukan menyeluruh di seluruh Indonesia. Tujuan utamanya sebagai salah satu antisipasi dampak kenaikan harga BBM bagi masyarakat ekonomi lemah.

Berita Terkait

1 Comment

  1. […] Balikpapan Sri Soetantinah, Minggu (15/12). Tantin meminta warga aktif melaporkan kualitas beras miskin yang diterimanya pada petugas di lapangan. Berdasarkan laporan ini, menurutnya Pemkot Balikpapan […]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *