Taman Bebaya Samarinda, Membuka Peluang Baru UMK dan Pariwisata

Ilustrasi pedagang UMKM. Foto istimewa

NewsSamarinda – Pembukaan Taman Bebaya di Karang Asam diselenggarakan pada Selasa, 27 Februari 2024, menandai awal era baru bagi Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kota Tepian. Taman ini bukan hanya menjadi lokasi dagang strategis, tetapi juga membutuhkan perhatian khusus dari Pemerintah Kota Samarinda dalam berbagai aspek.

Meskipun demikian, anggota DPRD Samarinda, Kamaruddin, menegaskan pentingnya pengaturan yang baik bagi UMK di Taman Bebaya, termasuk pengelolaan area parkir.

“Saya sangat mendukung kegiatan ini. Taman Bebaya Fair adalah platform ideal untuk menampilkan potensi lokal, terutama dalam UMK dan sektor pariwisata,” ujar Kamaruddin kepada media pada Jumat (1/3/2024).

Ia berharap bahwa Taman Bebaya Fair akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Samarinda, khususnya bagi pelaku UMK, dan menjadi saluran promosi untuk produk-produk Samarinda di tingkat yang lebih luas. Namun, Kamaruddin juga memberikan beberapa catatan kritis mengenai operasional Taman Bebaya, terutama terkait parkir.

“Saya memperkirakan bahwa Taman Bebaya Fair akan menarik kerumunan besar, sehingga perlu adanya koordinasi untuk menyediakan area parkir yang memadai agar tidak mengganggu lalu lintas,” terangnya. “Harus ada pengaturan khusus untuk parkir kendaraan pengunjung, untuk menghindari kemacetan di jalan raya,” tambahnya.

Selain itu, Kamaruddin juga menyerukan agar panitia memberikan prioritas kepada UMK lokal dalam pengisian stan dan tenant di Taman Bebaya. Kegiatan ini diyakini akan membawa kesuksesan dan manfaat besar bagi warga Samarinda.

“Ya, kita mendukung bersama,” pungkasnya. ADV

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *