Seruan Sri Puji Astuti untuk Fleksibilitas Sistem Zonasi Sekolah di Samarinda

NewsBalikpapan – Sri Puji Astuti, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, menyerukan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda berupaya meningkatkan fleksibilitas sistem dalam mengatasi persoalan zonasi sekolah di Kota Tepian.

Ia menyoroti ketidakmerataan sebaran SMP negeri di beberapa wilayah, di mana beberapa wilayah tidak memiliki SMP negeri atau tidak masuk dalam kawasan zonasi. Hal ini mengakibatkan kesulitan bagi anak-anak yang ingin bersekolah di sekolah negeri.

“Pemerintah kota harus memperhatikan hal ini,” ujar Puji.

Puji menekankan perlunya fleksibilitas dalam sistem zonasi agar anak-anak tertentu dapat masuk ke sekolah negeri selain melalui jalur prestasi. Pemerataan pendidikan di Samarinda dianggapnya sangat penting.

“Ilmu harus merata. Kami menekankan perlunya pemetaan dalam satu wilayah penduduk, jumlah TK, SD, SMP, dan SMA yang dibutuhkan,” ungkapnya.

Meskipun sistem zonasi merupakan kebijakan dari pusat, Puji menegaskan bahwa Disdikbud Samarinda harus memastikan bahwa anak-anak dapat melanjutkan pendidikan di sekolah negeri, sehingga tidak terbebankan di sekolah swasta.

“Pentingnya adalah bagaimana pemerintah dapat mendukung masyarakat. Yang terpenting adalah anak-anak bisa belajar di sekolah negeri tanpa biaya,” tutupnya.