Balikpapan –
Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur akan merenovasi fisik bangunan yang sudah dianggap tidak representative sebagai rumah masyarakat. Studi kelayanan pembangunan disiapkan berkonsep pesisir pantai menghadap wilayah perairan Teluk Balikpapan.
“Studi kelayakan akan bergeser ke arah pantai. Sehingga nanti ada satu ruang yang menghubungkan antara kantor walikota dan DPRD,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Balikpapan, Suryanto, Kamis (4/4).
Suryanto mengatakan pihaknya sengaja menyarankan model/konsep tersebut pada pemerintah daerah. Dari wacana yang muncul, gedung DPRD akan dibuat menyerupai pintu gerbang raksasa, sehingga ketika dilihat dari arah laut gedung ini seolah-olah menjadi ciri Balikpapan.
Saat ini Pemkot akan fokus untuk menyelesaikan pembebasan lahan di kawasan tersebut. Karena masih ada beberapa rumah warga yang berdiri di sepanjang pesisir pantai. Namun, lahan yang diduduki warga sebagian besar merupakan lahan Pemkot.
“Pembebasan lahan jadi urusan asisten I dan tim sembilan. Tapi perlu diingat, sebagian besar lahan disitu sudah lahan Pemda,” tambahnya.
Suryanto belum bisa memperkirakan biaya pembangunan gedung baru tersebut. Pasalnya, tahap penyusunan *Detail Engineering Design* (DED) baru akan dimulai 2014 mendatang. Meski begitu pihaknya tidak akan tanggung-tanggung untuk membangun gedung baru tersebut.
Mengenai konsep plaza juga mutlak akan dituangkan dalam pembangunan gedung DPRD. Pasalnya, plaza itu dapat memudahkan masyarakat untuk mengunjungi kantor DPRD, sekaligus sebagai ruang aspirasi bagi masyarakat Balikpapan.
“Jadi kantor Dewan itu dibuat memang benar-benar untuk menyatu dengan
masyarakat,” tambah Suryanto.
Disinggung mengenai keberadaan kantor lama, Suryanto mengatakan akan dilakukan pembongkaran, demi terciptanya plaza yang menghubungkan antara kantor walikota dan DPRD.
Selain mengupayakan pembangunan gedung baru, Pemkot juga akan membangun rumah dinas bagi 45 anggota DPRD Balikpapan. Lokasi yang ditunjuk yakni berada di Jl Syarifuddin Yoes, tepat di depan Mapolda Kaltim.
Saat ini Pemkot sudah merampungkan perencanaan untuk pembangunan rumah dinas tersebut. Jika anggaran sudah disiapkan, maka pembangunannya tinggal berjalan.
Diharapkan, dengan keberadaan gedung baru dan rumah dinas tersebut, para wakil rakat dapat lebih fokus menyalurkan aspirasi masyarakat.