Penerapan Internet Masih Kurang di Sekolah Balikpapan

Haryatmo mengatakan hanya sebagian kecil sekolah di Balikpapan yang serius menerapkan teknologi dalam menunjang program belajar mengajar. Menurutnya perlu adanya kemauan masing masing kepala sekolah dalam mengupayakan infratruktur teknologi pendidikan. “Saya terus mengajak sekolah sekolah di Balikpapan memanfaatkan teknologi internet,” ujarnya. Haryatmo berpendapat teknologi internet sangat membantu proses belajar mengajar para siswa SD, SMP hingga SMA. Informasi diberikan jaringan internet mampu memberikan masukan tentang beberapa hal yang kurang mampu dipahami baik para siswa maupun gurunya juga. “Kadang kita lupa bahasa latin harimau,namun dengan internet dapat ditemukam,” tuturnya. Haryatmo berpendapat sekolah sekolah di Balikpapan mampu menyisihkan sebagian dana kasnya untuk pengembangan jaringan internet. Pemerintah Balikpapan juga berkomitmen mengalokaskan 20 persen dananya untuk dialokasikan dalam dunia pendidikan. Di Balikpapan terdapat sedikitnya 200 sekolah SDN/swasta, 60 SMPN/swasta, 16 SMK/swasta dan 15 SMK/swasta. Namun dari jumlah sebanyak itu, hanya sekolah negeri favorit yang berinisiatif menyediakan jaringan internet gratis bagi siswanya. 

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *