NewsSamarinda – Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ismail Latisi, menyatakan dukungannya terhadap pembangunan sekolah berstandar internasional di kawasan Loa Bakung. Meski dinilai sebagai langkah maju dalam peningkatan mutu pendidikan, ia mengingatkan agar proyek ini tidak menjadi simbol prestise yang justru memperlebar kesenjangan antarsekolah.

“Pembangunan sekolah internasional memang strategis, tapi jangan sampai sekolah lain yang masih kekurangan ruang kelas atau mobiler justru diabaikan,” ujar Ismail, Selasa (8/7/2026).

Ia menekankan bahwa pemerataan kualitas pendidikan harus tetap menjadi prioritas Pemerintah Kota Samarinda. Menurutnya, tantangan utama pendidikan saat ini bukan hanya kualitas guru atau kurikulum, tetapi juga ketimpangan sarana dan prasarana di berbagai sekolah.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mendorong agar proyek di Loa Bakung tetap berjalan, namun diiringi dengan audit menyeluruh terhadap kondisi sekolah-sekolah negeri lainnya.

“Sekolah unggulan boleh dibangun, tapi jangan jadi menara gading. Pendidikan harus dirasakan merata oleh semua anak Samarinda,” tegasnya.