NewsSamarinda – Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, menegaskan bahwa Pemerintah Kota Samarinda harus menyelesaikan persoalan kemiskinan di Kota Tepian. Menurutnya, penanganan kemiskinan ekstrem menjadi salah satu prioritas yang harus segera diatasi.

“Kami berharap upaya pengentasan kemiskinan ekstrem dapat terwujud,” ujar Deni pada Selasa (6/3/2024).

Deni berharap angka kemiskinan ekstrem di Samarinda dapat mencapai nol persen sebelum masa jabatan Wali Kota Andi Harun berakhir pada November 2024.

“Dalam sisa waktu hingga akhir tahun ini, kita harus maksimalkan upaya untuk mengurangi angka kemiskinan ekstrem,” tambahnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Deni mengimbau kepada Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) untuk memperhatikan data kemiskinan ekstrem dengan seksama.

“Penggunaan data yang akurat sangat penting, karena satu kesalahan saja dapat mengakibatkan ketidakakuratan keseluruhan. Saya sudah menyampaikan hal ini kepada Kepala Dinsos PM,” jelasnya.

Deni juga menekankan pentingnya Pemerintah Kota Samarinda untuk tidak melupakan kesejahteraan rakyat di tengah-tengah berbagai proyek pembangunan yang sedang dilaksanakan, seperti Pasar Pagi, Terowongan, Teras Samarinda, dan Citra Niaga.

Sebagai seorang politisi dari Gerindra, ia mengharapkan adanya keseimbangan antara pembangunan fisik dan program bantuan sosial kepada masyarakat. Hal yang terpenting adalah memastikan bahwa kesejahteraan rakyat benar-benar meningkat.

“Kesejahteraan rakyat harus menjadi fokus utama, sejalan dengan pembangunan yang dilakukan,” pungkasnya.