Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur menyatakan ketingian ombak laut mencapai 2 meter di wilayah perairan Balikpapan dan Penajam Paser Utara. Memburuknya cuaca ini berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi dan Geofisika Balikpapan.
“Memang cuacanya buruk dalam beberapa bulan terakhir ini dan laporan dari BMG juga menyebutkan ombak tinggi bisa mencapai 2 meter,” kata Kepala Dinas Perikanan Kelautan dan Pertanian (DPKP) Kota Balikpapan Chaedar Chaerulsyah, Senin (12/8).
Chaidar mengatakan ketinggian ombak ini menyebabkan sejumlah nelayan tidak bisa melaut selama sebulan terakhir. Sebanyak 5 ribu nelayan Balikpapan saat ini bekerja serabutan untuk menafkahi keluarganya.
“Karena memang selama ini penghasilan mereka hanya dari laut, nelayan itu juga ada yang selama ini hanya buruh, dan ada yang mereka selama ini ketika ke laut mereka membeli ikan dari nelayan yang pakai kapal besar,” ujarnya.
Karenanya Chaedar tetap menghimbau, agar nelayan yang tetap memaksakan untuk melaut agar benar-benar mempersiapkan peralatan keselamatannya.
Dia menambahkan, di Balikpapan kebutuhan ikan pertahun mencapai 17 ribu ton, sedangkan yang dihasilkan nelayan selama ini hanya 8 ribu ton.