Balikpapan –
Pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan Kalimantan Timur menyatakan stok obat generic di masing masing puskesmas aman hingga akhir 2013 nanti. Sempat dikabarkan, puskesmas Balikpapan kehabisan stok obat generic.
“Sudah tidak lagi, sekarang sudah aman,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani, Senin (25/3).
Dyah mengungkapkan, saat ini obat generik sudah didistribusikan ke puskesmas-puskesmas yang selama ini melayani program Jamkesmas maupun Jamkesda. Karena proses kini sudah dilakukan proses tender untuk pengadaan obat.
“Sekarang sudah proses tender, anggarannya sebesar Rp 5 miliar,” terangnya.
Menurutnya, khusus untuk pengadaan obat generic, ada kebijakan khusus yang mengatur. Misalnya, obat bisa distribusikan, meski masih dalam proses lelang. Hal itu untuk mengantisipasi, kehabisan stok obat generic didaerah.
“Karena di Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa dan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Obat dan dan Bahan Medis, itu ada spesifikasi untuk pengadaan obat terutama obat generic,” urainya.
Karenanya Dyah kembali menegaskan, tidak ada krisis obat generic di Balikpapan, karena telah didistribusikan. Sebab kata Dyah, dalam aturan tersebut, yang berkaitan untuk kebutuhan masyarakat, kebijakkannya bisa mendahului dari lelang.
”Dalam aturan tersebut, mengatur pengadaan obat, system kontraknya, kontrak paying, kontrak paying itu, satu kontrak untuk satu tahun, ada kebijakkan khusus, jadi tidak ada semua obat sudah di distribusi,” tuturnya.
Meski begitu, Dyah mengakui, Balikpapan sempat mengalami krisis obat generic, khususnya di puskesmas-puskesmas. “Memang waktu itu terjadi karena sebelum proses lelang, tingkat kekosongannya, tapi sudah teratasi, khususnya obat anak-anak,” bebernya.
Dyah menambahkan, sejauh ini obat yang paling banyak dibutuhkan di Balikpapan khususnya obat-obat essensial. “Jadi kalau obat itu ada beberapa step , ada obat esensial, obat—obat gawat darurat, pakai step-step tidak global, tapi sekarang Balikpapan aman,” pungkasnya.
