NewsSamarinda – Festival Budaya Adat Dayak Kenyah di Lamin Pemung Tawai, Desa Budaya Pampang, Kalimantan Timur, resmi dibuka oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun pada Kamis (19/6/2025).
Pagelaran budaya tahunan ini dibuka dengan Tarian Anyam Tali khas Pampang dan disaksikan oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta masyarakat. Festival ini menjadi simbol ungkapan rasa syukur atas hasil panen petani sekaligus sarana pelestarian tradisi turun-temurun suku Dayak Kenyah.
“Kegiatan ini terus tumbuh dan berkembang, menjadi kebanggaan kita semua dalam menjaga dan mempertahankan adat istiadat di tengah arus modernisasi,” kata Andi Harun dalam sambutannya.
Tak hanya soal budaya, festival ini juga dimaknai sebagai titik temu antara tradisi dan kemajuan zaman, membuka peluang bagi pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata berbasis budaya.
Andi Harun juga menyampaikan rencana ambisius Pemkot Samarinda untuk membawa Festival Dayak Kenyah ke level internasional tahun depan. Pemerintah berencana mengundang delegasi dari berbagai negara serta kepala daerah se-Indonesia.
“Tahun depan kita akan tingkatkan skala festival ini ke tingkat internasional. Kita akan undang negara-negara sahabat dan kepala daerah dari seluruh Indonesia untuk ikut merayakan budaya Dayak Kenyah,” tegasnya.
Wali Kota berharap momentum ini dapat memacu regenerasi anak muda dalam menjaga budaya lokal sekaligus menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Tepian.