Pertamina Terima Kunjungan Deputi Pengkajian Strategik Lemhannas
29 July 2022Pemerintah akan Subsidi dan Berikan Insentif Mendorong Penggunaan Kendaraan Listrik
2 August 2022
NewsBalikpapan – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan mengelar dua kegiatan kesehatan secara bersamaan. Kegiatannya donor darah dan pelaksanaan kegiatan Voluntary Counselling & Testing (VCT) HIV/AIDS di Onsite Klinik KPI Unit Balikpapan, Jumat (29/7/2022).
Kegiatan diikuti oleh pekerja dan mitra kerja KPI Unit Balikpapan.
“Perusahaan menyambut baik dan mendukung program yang dijalankan oleh perusahaan terkait dengan pelaksanaan kegiatan donor darah dan pelaksanaan VCT HIV/AIDS,” ujar Pjs GM KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho dalam sambutannya.
Menurut Bayu, perusahaan memiliki komitmen untuk menciptakan lingkunan kerja yang tidak saja aman dan selamat, namun juga lingkungan yang sehat. “Dengan pekerja yang sehat, maka pekerjaan pun diharapkan dapat berjalan dengan aman dan selamat,” katanya.
Kegiatan yang dilaksanakan rutin oleh KPI Unit Balikpapan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Balikpapan ini memang selalu memperoleh antusias. Bayu juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran pekerja dan mitra kerja dalam kegiatan dimaksud.
“Saya melihat antusias pekerja dan mitra kerja yang cukup tinggi. Ini menunjukkan bahwa kita mempunyai jiwa sosial sosial yang tinggi,” ujar Bayu.
Terkait dengan pelaksanaan VCT HIV/AIDS, Bayu menjelaskan bahwa kegiatan yang juga rutin dilakukan oleh perusahaan itu merupakan usaha untuk memastikan pekerja dan mitra kerja bebas dari HIV/AIDS. Ini juga menjadi antisipasi dan mitigasi untuk pengelolaan kesehatan apabila terdeteksi ada yang terkena.
“Ini juga bagian kepedulian kita kepada sesama. Semoga ini menjadi bagian dari rasa sosial untuk mendukung ketersediaan kebutuhan darah di Kota Balikpapan,” jelas Bayu.
Dalam kegiatan tersebut terkumpul sebanyak 50 kantong darah. Sementara peserta VCT mencapai 95 orang. “Mudah-mudahan bakti sosial donor darah ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya yang membutuhkan darah,” tutup Bayu.