PT Pertamina (Persero) segera meluncurkan peluncuran produk BBM pertalite di seluruh kota/kabupaten Kalimantan Timur. Setidaknya ada 10 SPBU di Balikpapan, Samarinda, Bontang, Sangata dan Tenggarong yang disiapkan untuk melayani penjualan pertalite seharga Rp 8.500 per liternya.
“Kami mulai penjualan pertalite pada hari Jumat 4 September 2015 di Kaltim,” kata Kepala Humas Pertamina Unit Pemasaran VI Balikpapan, Andar Titi Lestari, Kamis (3/9).
Andar mengatakan BBM pertalite memiliki kualitas serta keunggulan dalam perawatan mesin kendaraan bermotor. Kualitas campuran kimianya masih setingkat diatas produk BBM subsidi, premium yang disuplai pada masyarakat.
“Bagi yang selama ini menggunakan premium dan ingin menggunakan bahan bakar yang lebih berkualitas namun terkendala harga, maka Pertalite adalah jawabannya,” tuturnya.
Pertalite merupakan BBM Non Subsidi yang di produksi oleh Pertamina sebagai alternative pilihan kepada konsumen khususnya konsumen BBM Jenis Premium dengan level Research Octane Number (RON) 90. BBM jenis ini memiliki keunggulan ramah lingkungan dan harganya terjangkau.
“Pertalite membuat pembakaran pada mesin kendaraan dengan teknologi terkini lebih baik dibandingkan dengan Premium yang memiliki RON 88. Pertalite sesuai untuk digunakan kendaraan bermotor roda dua hingga kendaraan multi purpose vehicle ukuran menengah,” papar Andar.
Andar menyampaikan, sejak peluncuran perdananya di Jawa dan Bali pada Juli 2015 lalu, Pertalite mendapatkan respon positif di masyarakat hal ini terbukti dengan terus meningkatnya konsumsi Pertalite dengan rata-rata penjualan 4,5 Kl/hari di SPBU-SPBU yang telah menjual produk ini.
Pertamina sudah memperkenalkan produk baru ini pada masyarakat Jakarta, Surabaya dan Semarang / Yogjakarta. Balikpapan menjadi kota ke empat di Indonesia yang resmi mempergunakan pertalite.
“Selanjutnya akan disusul dengan Banjarmasin sebagai kota selanjutnya yang mempergunakan pertalite,” ungkapnya.
Pertamina Balikpapan, kata Andar sedang gencar mensosialisasikan nilai positif produk pertalite pada masyarakat. Dia mengandeng pengguna otomotif seperti bengkel hingga komunitas perkumpulan motor roda dua dan empat.
Pertamina juga berniat menggali testimony pengguna otomotif soal perbandingan kualitas premium dan pertalite. Menurutnya testimony ini guna menunjukan kualitas sebenarnya pertalite yang disebut sebut memiliki keunggulan dalam perawatan mesin kendaraan bermotor.
1 Comment
[…] mengoperasikan depot mini BBM atau biasa disebut jobber di Sanggau Kalimantan Barat. Keberadaan jobber ini dimaksutkan guna menjaga pasokan BBM masyarakat di wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia di […]