Pertamina Targetkan Bangun Tiga Kilang

NewsBalikpapan –
PT Pertamina (Persero) menargetkan pembangunan tiga kilang baru guna membekap kilang kilang sudah berdiri saat ini. Pembangunan kilang kilang ini untuk antisipasi pertumbuhan konsumsi BBM dalam negeri yang mencapai 6 persen per tahunnya.

“Pembangunan tiga kilang ini untuk memenuhi konsumsi BBM dalam negeri saja,” kata Direktur Marketing & Niaga PT Pertamina, Hanung Budya, Senin (27/10/2014).

Hanung mengatakan masing masing kilang tersebut berkapasitas produksi 300 ribu barrel crude oil per harinya. Produksi total kilang baru mencapai 900 ribu barrel per hari hingga menambah produksi BBM saat ini sebesar 825 ribu barrel per hari.

“Saat ini saja konsumsi BBM dalam negeri solar dan premium sudah mencapai 13 juta barrel per bulan. Apalagi pada masa lima tahun mendatang,” ungkapnya.

Pembangunan kilang kilang ini berkolaborasi antara Pertamina dengan pemerintah yang menelan dana investasi hingga 12 – 14 miliar dolar Amerika Serikat per kilang.

“Bisa kerjasama antara Pertamina dan pemerintah, juga pembentukan konsorsium, sindikasi dan lainnya,” ujarnya.

Keberadaan tiga kilang ini, menurut Hanung dibutuhkan guna memberikan ketahanan energi bagi Indonesia pada masa lima tahun mendatang. Saat ini ketahanan energi Indonesia sangat memprihatinkan yakni masuk angka nol.

“Myanmar dan Jepang ketahanan energi mereka hingga 6 bulan. Sedangkan Indonesia ketahanan energinya nol. Padahal ketahanan energi sangat penting bagi suatu negara, seperti halnya ketahanan pangan,” ujarnya.

Cadangan minyak Indonesia saat ini tersisa sebanyak 3,8 miliar barrel proses eksploitasi perusahaan migas. Indonesia sudah mengimpor minyak bumi untuk memenuhi konsumsi dalam negeri BBM yang mencapai 1,3 juta barrel per harinya.

“Untuk memenuhi konsumsi dalam negeri, kita sudah import memenuhi kebutuhan produksi kilang dalam negeri. Pertamina sendiri menjadi penghasil migas terbesar dalam negeri sebesar 540 ribu barrel per harinya,” tuturnya.