Menurut Sabar, tim teknis tersebut terdiri dari, Satlantas Balikpapan, Dishub Kota Balikpapan dan SKPD terkait. Tim ini juga membahas masalah-masalah actual seputar persoalan dan penanggulangan kemacetan termasuk soal kantong-kantor parker, kesiapan prasarana, infrastruktur dan persoalan mental masyarakat sebagai pengguna jalan.
“Untuk konkritnya kita akan buat MoU ketertiban kota. draftnya sudah dibuat namun belum di sign,”
tandasnya.
Sementara itu Walikota Balikpapan Rizal Effendi mengakui persoalan ketertiban lalulintas dan penanggulangan kemacetan bukan perkara mudah. Pasalnya ini terkait erat dengan prasarana, infrastruktur jalan, dan sikap mental masyarakat sebagai pengguna.jalan
“Sehingga kami akan mengawasi penggunaannya agar benar-benar ditujukan bagi kepentingan masyarakat,” imbuhnya..
Ia berharap semua pihak dapat menyelesaikan persoalan ketertiban ini dengan duduk satu meja dan mencari solusi terbaik. “Kita jangan berkelahi, setiap masalah kita selesaikan bersama. Perlu kerjasama diantara instansi dan kekompakan dilapangan,” pungkasnya.