Akhir Mei, Kaltim Bangun Perluasan Bandara di Pedalaman
22 April 2012
Hetifah Usulkan Reses Bersama Antara DPR dan DPRD
22 April 2012

Tiga Orangutan Dilepas di Hutan Kutim

Balikpapan - Tiga ekor orangutan (Pongo pygmaeus) berumur 8 tahun bernama Casey, Lesan, dan Mail dilepasliarkan Minggu (22/4) di hutan Kehje Sewen, Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim). Mereka dikirim dengan menggunakan helikopter TNI-AU dari fasilitas rehabilitasi orangutan milik Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) Samboja Lestari, Samboja, Kutai Kartanegara, tepat pukul 12.28 Wita

.

Tiga Menteri Kabinet Indonesia Bersatu yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, dan Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, serta Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak menggotong sendiri kandang-kandang tempat ketiga orangutan dari tepi lapangan ke helikopter di tengah helipad.

Bungaran Saragih, Ketua Yayasan BOS yang juga  Menteri Pertanian di zaman Presiden Megawati, turut serta mengangkati kandang-kandang tersebut.

“Dari BOS, kami kembalikan kepada negara,” kata Saragih. Selain ketiga Casey, Lesan, dan Mail, masih ada tidak kurang dari 230 orangutan lain yang jadi penghuni Samboja Lestari.

Karena tidak memiliki hutan tempat ang aman dan cukup luas, sampai sepuluh tahun terakhir BOS tidak bisa melakukan pelepasliaran orangutan yang dirawat dan dididiknya.

“Saya bangga orangutan kita akhirnya bisa kembali ke habitatnya, tempat dimana seharusnya mereka berada,” kata Menko Hatta Rajasa kemudian.

Menurut Saragih, meski  dibawa ke Kehje Sewen hari Minggu, baru Selasa (24/4) ketiga orangutan akan dilepaskan ke hutan.

“Mereka perlu penyesuaian kepada lingkungan yang baru selama dua hari pertama,” jelas Saragih.

Hutan Kehje Sewen adalah hutan yang dikelola PT Rehabilitasi Habitat Orangutan Indonesia (RHOI), bagian dari 86.000 hektare hutan yang terus direhabilitasi agar cocok menjadi tempat bagi orang-orangutan Borneo tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *