Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Balikpapan Kalimantan Timur mengindikasikan adanya oknum pegawai negeri sipil (PNS) setempat yang terlibat aktif dalam kampanye Partai Keadilan Sejahtera (PKS). PKS memang mengadakan kampanye akbar dengan juru kampanye Anis Matta di DOME Balikpapan, Jumat (28/3).
“Salah satu panitia yang mengkoordinir massa kampanye diduga adalah PNS di Balikpapan,” kata Anggota Panwaslu Balikpapan Bidang Penindakan, Hary Darmanto di lokasi kampanye PKS.
Oknum PNS tersebut bernama Chairil Anwar yang tercatat sebagai dosen Politeknik Negeri Kota Balikpapan. Panwaslu Balikpapan untuk kedua kalinya ini mencurigai Chairil Anwar terlibat aktif dalam penggalangan kampanye parpol PKS Balikpapan.
“Sebelumnya sempat kami periksa saat melakukan aksi pengerahan massa PKS juga. Waktu itu dia membantah terlibat aktif dalam kegiatan politik. Bukti bukti kami saat itu juga minim,” paparnya.
Namun kali ini, Hary memastikan Panwaslu Balikpapan sudah mengantongi cukup bukti untuk memperkarakan Chairil Anwar sesuai ketentuan kampanye politik. Para PNS memang terancam sanksi pidana hingga pemecatan saat terbukti berperan aktif dalam kampanye parpol.
Hary mengaku akan memeriksa oknum PNS ini sesuai ketentuan hukum berlaku. Surat pemanggilan akan langsung disampaikan pada pimpinan Politeknik Balikpapan yang ditembuskan pada instansi terkait. Panwaslu Balikpapan akan memperkarakan oknum PNS sesuai ketentuan administrasi maupun ketentuan pemilu legeslatif ini.
Kampanye akbar PKS kali ini menghadirkan juru kampanye nasional, Anis Matta yang menjabat Presiden PKS. Kampanye ini dilaksanakan di DOME Balikpapan yang dihadiri sedikitnya 3 ribu massa PKS setempat.
1 Comment
[…] Panwas Balikpapan Bidang Penindakan, Hary Darmanto, Minggu (30/3). Sebelumnya dua hari lalu, PKS Balikpapan menggelar kampanye akbar yang menghadirkan juru kampanye nasional, Anis Matta di Stadion DOME. […]