Lima Kota Pandu Gempita

NewsBalikpapan –
Kementerian Sosial menetapkan lima kota percontohan yang ditetapkan sebagai Pelayanan Terpadu dan Gerakan Masyarakat Peduli Kabupaten/Kota Sejahtera (Pandu Gempita). Lima kota yang tersebar lokasinya ini yaitu Payakumbuh, Sukabumi, Sragen, Bantaeng dan Berau.

“Ada lima kota menjadi percontohan dari seluruh Indonesia,” kata Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri di Balikpapan, Sabtu (3/5).

Salim mengatakan lima kota ini yang dianggap punya komitmen dalam pelaksanaan sistim pelayanan terpadu dalam penanganan berbagai persoalan sosial. Tujuan utamanya dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan masyarakat.

“Unsurnya terdiri pemerintah, swasta, bisnis, kesehatan, pendidikan dan masih banyak lainnya. Tujuan utama agar masyarakat tidak mampu bisa mengkonsultasikan permasalahannya di layanan terpadu ini,” ujarnya.

Persoalan kemiskinan di Indonesia, menurut Salim bukan semata keterbatasan kemampuan ekonomi sebagian masyarakat. Ada sebagian masyarakat miskin yang ternyata enggan keluar dari persoalan kemiskinan itu sendiri.

“Sehingga layanan terpadu ini bisa memanusiakan mereka yang taraf ekonominya belum beruntung,” paparnya.

Koordinasi yang solid, Salim optimis sistim pelayanan terpadu sosial ini mampu mengatasi 80 hingga 90 persen permasalahan sosial di suatu daerah. Belum setahun sistim ini diluncurkan, dia menyebutkan ada penurunan signifikan atas berbagai masalah sosial seperti kemiskinan, pengangguran, kriminalitas dan sebagainya.

“Memuaskan hasil yang diperoleh nantinya, terutama di Sragen yang ada perubahan drastis. Semuanya harus berperan aktif, termasuk membentuk sistim unit terpadu di masing masing kecamatan pula,” tuturnya.

Salim mengatakan anggaran sistim pelayanan terpadu memperoleh dukungan dari Kementerian Sosial dan masing masing pemerintah daerah setempat. Kementerian Sosial menghibahkan dana bantuan sosial sebesar Rp 600 miliar yang tersebar di seluruh provinsi Indonesia.

“Memang dananya kecil, namun dengan dukungan pemda setempat akan mencukupi,” ungkapnya.

Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri membuka rapat koordinasi penanggulangan permasalahan sosial di Balikpapan Kaltim. Menteri asal PKS ini juga meninjau Panti Asuhan dan Lanjut Usia Mandiri Al Mu’min di Kelurahan Damai Balikpapan.